Universitas Andalas ditunjuk DIKTI menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan Nusantara Health Collaborative (NHC) Regional II tahun 2014 tanggal 9-10 Agustus 2014. Acara pembukaan dilaksanaan pada hari Sabtu, 09 Agustus 2014 di Gedung Seminar I Kampus Unand Limau Manis, Padang. Acara pembukaan dihadiri oleh Wakil Rektor III Unand, Direktur Belmawa DIKTI, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Dekan dan Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran Unand, Perwakilan dari Center for Indonesian Medical Student’s Activities (CIMSA) Pusat serta tamu undangan dari universitas yang ada di daerah Regional II.
Seminar ini merupakan kerjasama antara Unand dengan CIMSA dan Direktorat Belmawa DIKTI. Ketua CIMSA Regional 2, Gaby Davensky menyampaikan bahwa NHC bertujuan untuk menumbuhkan pemahaman mengenai pendidikan dan kolaborasi interprofesi kepada mahasiswa dan profesional muda kesehatan di seluruh nusantara serta untuk mendukung peningkatan kualitas kesehatan di Indonesia. Seminar ini di ikuti oleh peserta dari tujuh bidang kesehatan, yaitu kedokteran, kedokteran gigi, kebidanan, keperawatan, farmasi, gizi, dan kesehatan masyarakat.
Dekan Fakultas Kedokteran, Dr. dr. Masrul, M.Sc, SpGK mengatakan kesehatan merupakan salah satu faktor penting yang bisa dikembangkan oleh negara. Untuk itu dengan adanya kerjasama berbagai profesi kesehatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemitraan dan mensejajarkan posisi dari segi keterampilan. Menurutnya, pembelajaran mengenai kesehatan tidak cukup dari akademik saja, tapi juga melalui skill education, salah satunya dengan kegiatan NHC ini. Serta diharapkan acara ini dapat meningkatkan implementasi interpersonal baik dari dalam maupun ekstrakurikuler.
Wakil Rektor III Unand, Dr. Ir. Aprisal, MP juga mengapresiasi penuh kegiatan ini. Menurutnya, acara ini sangat penting dan patut didukung oleh seluruh instansi terkait. Segenap unsur pimpinan akan mendukung acara ini sehingga terjadinya kesinambungan dan acara ini bisa berjalan secara berkelajutan dan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat hendaknya.
Lebih lanjut Dr. Ir. Aprisal, MP juga menegaskan, acara ini juga merupakan salah satu cara pemuda untuk menyiapkan diri menghadapi Era Asia nantinya. Untuk itu, perlu kiranya keseriusan dan semangat yang luar biasa dari para generasi “Agen Of Change” untuk mengikuti kegiatan ini hingga selesai.
Direktur Belmawa Dikti Dr. Widyo Winarso, dalam sambutannya mengatakan upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan salah satunya dapat diwujudkan melalui kolaborasi ini. Kualitas pelayanan kesehatan adalah salah satu cara agar kita dapat berkolaborasi dengan berbagai bidang dalam program interprofesi ini.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Dr. Hj. Rosnini Syavitri, M.Kes mewakili Gubernur saat itu menyampaikan bahwa organisasi profesi sangat penting bagi para lulusan universitas agar bisa diayomi dan dibimbing untuk menjadi seseorang yang bermutu. Di Sumbar banyak berdiri sekolah-sekolah kesehatan yang banyak diminati. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya orang tua yang bertanya mengenai sekolah kesehatan mana yang terakreditasi.
Persemian acara Seminar internasional ditandai dengan penguntingan pita bersama oleh Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Direktur Belmawa Dikti, Wakil Rektor III, serta Dekan Fakultas Kedokteran Unand.
sumber: http://www.unand.ac.id
ISMKMI 